Detail Info Kegiatan


  • 15 Desember 2016
  • 1.500
  • Info Kegiatan

Kubilai Khan, Jayakatwang, dan E-Renggar

Pernahkah anda membaca biografi seorang pejuang Jepang dalam perang dunia 2 yang menceritakan butuh 1 tahun untuk merencanakan penyerangan ke wilayah-wilayah asia timur? Pernahkah anda membaca tentang rencana Kubilai Khan sebelum menyerang jawa? Atau pernahkah anda membaca kisah Jayakatwang dari Kerajaan Kediri ketika menaklukkan tahta Kertanegara di Singasari? Jika anda memperhatikan kisahnya, mereka menaklukkan sebuah Negara, bedanya, Kubilai Khan menaklukkan Negara yang berjarak ratusan kilometer, dan Jayakatwang menaklukkan Negara yang jauh lebih besar daripada kekuatannya sendiri. Kenapa mereka berhasil? Jika anda meresapi kisah dari kedua sosok tersebut, keberhasilan mereka tak lain dan tak bukan adalah karena perencanaan yang begitu matang, mendetail, dan tentunya bukan perencanaan ala Bandung Bondowoso, semalam jadi.

Perencanaan yang baik sebagai awal suksesnya kinerja, sepertinya bukan merupakan kisah lama saja, namun juga menjadi acuan. Yaa, acuan bahwa perencanaan perlu dilaksanakan sebaik mungkin agar tercapai hasil sesuai yang diinginkan. Perencanaan yang baik akan didapatkan sesuatu yang efektif dan efisien.

Era modern seperti ini, perencanaan sangatlah terbantu dengan adanya teknologi. Selain mempermudah, teknologi juga dapat mempercapat proses perencanaan, walaupun juga tak lepas dari faktor sumber daya manusia yang masih menduduki peran terbesar dari perencanaan. Sederhananya, konsep perencanaan yang dirancang oleh SDM, diproses dan disampaikan oleh aplikasi, kemudian dikelola, dilaksanakan, dan dikontrol oleh perpaduan aplikasi dan pikiran SDM, kemudian didapatkan hasil yang sebaik-baiknya.

Di bidang pembangunan kesehatan, penerapan teknologi juga perlahan mulai dilaksanakan. Untuk perencanaan anggaran kesehatan nasional, dalam hal ini yang dimaksud adalah APBN, dibantu oleh teknologi informasi berupa aplikasi yang disebut E-Renggar. Aplikasi ini merupakan aplikasi untuk membantu proses perencanaan, penganggaran, dan monitoring evaluasi proses pembangunan. Dengan E-Renggar, diharapkan dapat mempercepat penyampaian usulan program kerja, usulan anggaran yang dibutuhkan, monitoring dan evaluasi kinerja pembangunan kesehatan.

Untuk penggunaan E-Renggar di lingkup instansi kesehatan pemerintah se-DIY, Dinas Kesehatan DIY merupakan kapten atas pengaplikasian E-Renggar dalam rangka manajerial pembangunan kesehatan. Oleh karenanya, pada hari Rabu-Kamis, tanggal 14 dan 15 November 2016, Subbag Program Dinas Kesehatan DIY melaksanakan pertemuan dengan tema kegiatan “Pemantapan implementasi E-Renggar”, dimana peserta dari kegiatan ini adalah berbagai satker di lingkungan Dinkes DIY, Rumah Sakit setingkat provinsi DIY, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-DIY, dan Rumah Sakit seetingkat kabupaten di DIY.Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah penerapan aplikasi E-Renggar di instansi masing-masing guna mendukung pencapaian pembangunan kesehatan yang sebaik-baiknya, untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Kontak Kami

JL. Gondosuli No.6 Yogyakarta Kota Yogyakarta DIY 55231 Indonesia
dinkes@jogjaprov.go.id
+62274563153
(0274)512368

Kunjungan

  • Hari Ini

  • 23.889
  • Bulan Ini

  • 1.728.429
  • Total Kunjungan

  • 20.896.066