SOSIALISASI PEMBERIAN SUPLEMENTASI GIZI
yang berarti adanya defisiensi gizi yang terjadi dalam jangka waktu yang lama. Salah satu upaya untuk menanggulangi permasalahan gizi yang ada adalah dengan pemberian suplementasi gizi kepada sasaran yang membutuhkan. Berbagai intervensi baik spesifik telah ditetapkan oleh pemerintah seperti pemberian fortifikasi zat gizi dalam makanan, supplementasi Vitamiin A pada balita dan ibu nifas, tablet tambah darah (TTD) bagi ibu hamil dan remaja putri, taburia, Pemberian makanan tambahan (PMT) balita kurus, PMT ibu hamil KEK ( Kekurangan energy kronik), ANC terpadu, promosi ASI eksklusif dan lainnya. Untuk lebih meningkatkan efisiensi dan efektifitas program perbaikan gizi, pelaksanaan kegiatan yang bersifat integral memenuhi syarat yang utama, dan untuk menyamakan persepsi dalam suplementasi, perlu ada upaya sosialisasi tentang suplementasi, mulai dari kebijakan sampai dengan evaluasi keberhasilan yang sudah dilaksanakan. Kegiatan ini dilaksanakan secara swakelola dan dilaksanakan di Propinsi selama 2 hari bertempat di BLPT Yogyakarta dengan melibatkan petugas kesehatan kabupaten / Kota, lintas program dan lintas sektor terkait termasuk perguruan tinggi kesehatan.narasumber berasasl dari Kementerian Kesehatan, Dinkes Propinsi dan Kabupaten (Puskesmas terpilih), Litbangkes dan Akademisi.