RISKESDAS DI DEPAN MATA
Riset kesehatan dasar atau yang lebih dikenal dengan Riskesdas, merupakan survey lima tahunan yang dilaksanakan oleh Badan Litbang Kementerian Kesehatan secara nasional. Riskesdas merupakan survei berkala untuk memantau indikator kesehatan masyarakat. Hasil Riskesdas tahun 2007, 2010, dan 2013 telah dimanfaatkan untuk perumusan kebijakan kesehatan di tingkat Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/kota. Riskesdas 2007 dan 2013 menghasilkan IPKM untuk menilai disparitas pembangunan kesehatan tingkat kabupaten/ kota. Perubahan IPKM merupakan salah satu ukuran keberhasilan pembangunan kesehatan.
Riskesdas 2018 menilai perubahan indikator terkait derajat kesehatan tingkat Nasional, Provinsi, dan Kabupaten/ Kota, menilai perubahan indikator risiko terhadap derajat kesehatan tingkat Nasional, Provinsi, dan Kabupaten/ Kota, menilai perubahan Indeks (IPKM) hasil pembangunan kesehatan tingkat kabupaten/kota.
Metode pada Riskesdas 2018 adalah potong lintang menggunakan kerangka sampel Blok Sensus (BS) pada Susenas yang dilaksanakan pada bulan Maret 2018 oleh BPS. Populasi adalah rumah tangga di Indonesia, mencakup seluruh provinsi dan kabupaten/kota (34 Provinsi, 416 kabupaten dan 98 kota). Sampel yang dipilih merupakan hasil dari Probability Sampling: two-stage sampling
• Tahap 1: Memilih 30.000 Blok Sensus secara systematic estimasi kabupaten/kota sesuai alokasi di setiap strata kesejahteraan perkotaan/perdesaan pada masing-masing kabupaten/kota. Hasilnya berupa Daftar Sampel Blok Sensus
• Tahap 2 : Memilih 10 rumah tangga hasil pemutakhiran secara systematic sampling dengan implicit stratification pendidikan tertinggi yang ditamatkan KRT, dan memperhitungkan adanya balita di rumah tangga
Syarat indikator pada Riskesdas 2018 :
• Berbasis Komunitas (Variabel dari unit analisis Rumah Tangga/ Anggota Rumah Tangga)
• Dapat dipotret dengan cara cross sectional (potong lintang)
• Efisien dalam pelaksanaan pengumpulan datanya
Pada Riskesdas 2018 mengambil topik :
· Pelayanan Kesehatan meliputi : Akses Pelayanan Kesehatan, Jaminan Kesehatan, Pengobatan, Pemanfaatan Yankes, Rujukan, Pelayanan KEsehatan Tradisional.
· Perilaku Kesehatan meliputi : merokok, aktifitas fisik, minum beralkohol, konsumsi makanan (buah dan sayur), perilaku hegienis, pencegahan penyakit akaibat nyamuk dan penggunaan helm
· Lingkungan meliputi : penyediaan dan penggunaana air, penggunaan jamban, pembuangan sampah, rumah sehat, pembuangan limbah dan penggunaan bahan bakar
· Biomedis meliputi : RDT malaria, pemeriksaan Hb, pemeriksaan glukosa darah, pemeriksaan kolesterol, pemeriksaan trigliserid dan pemeriksaan anti bodi
Status kesehatan meiputi : penyakit menular, penyakit tidak menular, gangguan jiwa/depresi/emosi, kesehatan gigi dan mulut, kesehatan ibu, bayi, Balita dan remaja, cedera, status gizi, disabilitas