Webinar Kesehatan Diseminasi Riset Gizi “MP-ASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting”
Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional ke 64 Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY telah melaksanakan webinar kesehatan dengan tema “MPASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting” pada Hari Rabu, 31 Januari 2024 . Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 700 peserta melalui zoom maupun live streaming youtube, dari berbagai kalangan seperti tenaga kesehatan, lintas sektor, dan masyarakat umum. Acara dibuka oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan DIY, Endang Pamungkasiwi, S.K.M, M.Kes.
Acara tersebut mengulas pentingnya MPASI protein hewani dengan mengundang 3 (tiga) narasumber. Keynote Speaker pada webinar ini adalah Dr.dr Tan Shot Yen, M.Hum (Dokter dan Ahli Gizi Masyarakat), dilanjutkan dengan narasumber klinisi dr. Nucholid Umam K.Sp.A., M.Sc (Dokter Spesialis Anak dan Direktur RSU PKU Muhammadiyah Bantul), dan Fasty Arum Utami, S.Gz. M.Sc (Nutrisionis Gizigo.id dan Penulis Buku MP-ASI).
Dr.dr Tan Shot Yen, M.Hum. mengulas materi “Protein Hewani untuk Tumbuh Berprestasi” dengan penekanan pada 5 pintu menuju stunting, saat ibu hamil, kelahiran, ASI eksklusif gagal, MPASI tidak benar secara kuantitas dan kualitas, anak sering sakit. Akan tetapi, pintu tersebut dapat didukung dengan 5 pintu keluar dari stunting, yaitu literasi, edukasi, sanitasi, imunisasi, dan perencanaan ekonomi. Dr Tan memberikan contoh aplikatif terkait sumber-sumber bahan pangan yang kaya akan protein, seperti ikan gabus, hati ayam, telur, dan teri segar, Tak hanya itu, dr. Tan juga menyampaikan cara mengolah MP-ASI yang benar sesuai usianya dan mitos-mitos pangan yang beredar di masyarakat.
Sesi kedua diisi oleh dr. Nucholid Umam K.Sp.A., M.Sc. dengan materi “MPASI dan Tumbuh Kembang Bayi”. Dalam pemaparannya, beliau menyampaikan bahwa kebutuhan energi dan nutrisi anak hingga usia 6 bulan dapat tercukupi dengan pemberian ASI saja. Selain itu, disampaikan juga terkait pentingnya MP-ASI bagi anak, cara memberikan MPASI sesuai umur, serta pentingnya mencegah masalah gizi sejak dini yang berdampak pada stunting. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian MP-ASI, antara lain kecukupan usia, terlihat tanda-tanda anak sudah siap makan, kebutuhan kalori, serta jenis olahan yang diberikan kepada bayi. Adapun salah satu hal penting yang dapat dilakukan untuk mencegah stunting yaitu dengan memberikan ASI eksklusif dan makanan pendamping yang mengandung tinggi protein.
Pada sesi ketiga materi “Persiapan MP-ASI” yang disampaikan oleh Fasty Arum Utami, S.Gz. M.Sc, dipaparkan mengenai tren status gizi balita di Indonesia. Selain itu, beliau juga menjelaskan 4 prinsip MP-ASI, yaitu tepat waktu, adekuat, aman dan higienis, serta diberikan secara responsif. Beliau juga menyampaikan sebuah studi luar negeri bahwa terdapat keterkaitan gejala depresi pada ibu dengan pertumbuhan dan perkembangan anak, hal tersebut menjadi ketertarikan oleh peserta.
Antusiasme peserta dalam mengikuti webinar ini sangat tinggi, dengan berbagai pertanyaan dan diskusi yang dibahas oleh masing-masing narasumber. Selanjutnya webinar kesehatan ini diharapkan dapat menjadi wadah dalam proses komunikasi edukasi dan informasi kepada masyarakat terkait dengan pentingnya MPASI protein hewani dalam mendukung pertumbuhan, perkembangan dan pencegahan stunting pada bayi dan balita.