Perkuat Kohort Pelaporan HIV AIDS di DIY, Dinas Kesehatan DIY Gelar Pertemuan Semester Cascade Meeting and Data Validation
Pengobatan HIV adalah pengobatan kronis, jangka panjang dan seumur hidup. Oleh karena itu perawatan dan pengobatan HIV yang berkualitas perlu dilakukan secara khusus dengan memperhatikan hubungan antar fasilitas kesehatan agar semakin maksimal pelayanannya sebagai bagian integral dari rangkaian perawatan.
Kasus yang bertambah dan yang ditangani dapat diketahui melalui entry pelaporan yang baik, yang kemudian akan menjadi data sebagai acuan kebijakan. Pentingnya data yang valid merupakan ujung tombak sebuah dasar penentu kebijakan penanggulangan Penyakit HIV AIDS di DIY. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan DIY menggelar Pertemuan Semester Cascade Meeting and Data Validation tingkat Provinsi yang dihadiri oleh Kepala Seksi Pengendalian Penyakit, Pengelola Program HIV dan PIMS, dan Data Officer di 5 kabupaten dan kota di DIY, 58 petugas report and record layanan PDP di seluruh DIY yang sudah memiliki pasien, Pengelola Program KPA DIY, serta LSM penjangkau dan pendamping yaitu Yayasan Vesta Indonesia dan Yayasan Victory Plus. Pertemuan dilaksanakan pada tanggal 20 Februari 2023 sampai dengan 21 Februari 2023 di Edelweis Resto by Horaios Hotel di Yogyakarta.
Kegiatan ini diawali dengan sambutan dr. Ari Kuniawati, MPH selaku Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DIY yang mewakili Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DIY. Beliau menyampaikan kebijakan kemenkes upaya penanggulangan HIV-AIDS dengan menempuh jalur cepat 95-95-95, artinya mencapai target indikator 95% estimasi Orang Dengan HIV (ODHIV) diketahui status HIV-nya, 95% ODHIV diobati dan 95% ODHIV yang diobati mengalami supresi virus. Menurut data tahun 2018-2022, capaian target tes HIV mencapai 83% Orang Dengan HIV (ODHIV) mengetahui status HIV-nya, 42 % ODHIV yang diobati, dan 90% ODHIV yang melakukan tes Viral Load mengalami supresi virus. Berdasarkan data modeling AEM, tahun 2022 diperkirakan ada sekitar 9.255 orang hidup dengan HIV di DIY yang terbagi di 5 kabupaten kota dimana Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman masih menduduki peringkat teratas dalam penemuan kasus.
Materi kedua dari KPA DIY yang disampaiakn oleh ibu Siti Baruni selaku pengelola program KPA DIY tentang paparan kegiatan KPA selama 2021-2022 dan kegiatan 2023, dilanjutkan paparan kegiatan dari Yayasan Victory Plus yang disampaikan oleh Dyah Arvianti selaku pendukung sebaya. Paparan kegiatan tersebut bertujuan untuk sinkronisasi kegiatan penanggulangan HIV AIDS di DIY.
Sesi panel kedua ialah paparan capaian, tantangan, dan inovasi dari masing masing kabupaten kota yang disampaikan oleh kepala seksi pengendalian penyakit menular di 5 kabupaten/kota di DIY yaitu dr. Endang Sri Rahayu dari Dinas Kesehatan Kota Yogya, dr.Seruni Angreni Susila, MPH dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, dr. Yuyun Ika Pratiwi, M.P.H dari Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Arief Musthofa, SSi, M.Epid dari Dinas Kesehatan Kulon Progo, serta dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul diwakili oleh tenaga teknis HIV AIDS Endah Wahyu Ratnaningsih, S.Pd.
Pada hari kedua, kegiatan berupa refresh tools pelaporan HIV dan validasi data register ART-Pra ART yang disampaikan oleh Tri Puji Pangesti, SKM., MKM, selaku Technical Officer HIV AIDS DIY dimana kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualiatas pelaporan ARK (Aplikasi Rekap Kohort) yang digunakan pada pelaporan SIHA 1.7 untuk mempersiapkan migrasi ke SIHA 2.1.
Pada sesi akhir dilanjutkan kegiatan Validasi data ODHIV TB-HIV oleh Arumsari Wulandari, SKM selaku Pengelola Program HIV AIDS dan PIMS Dinas Kesehatan DIY sekaligus menutup kegiatan dengan rencana tindak lanjut. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan penanggulangan HIV AIDS di DIY tahun 2023 membutuhkan koordinasi dan integrasi yang seimbang dari berbagai pihak yang mendukung yaitu Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, FKTP, dan LSM, kemudian menyampaikan terkait pelaporan register ART-pra ART yang sudah sesuai dapat konsisten pada pelaporan setiap bulannya. Serta untuk tantangan masing-masing kabupaten kota akan menjadi evaluasi bersama dalam Penanggulangan penyakit HIV AIDS di DIY.