Detail Artikel


  • 04 April 2024
  • 139
  • Artikel

Pembinaan Dan Pengawasan Makanan Ta’jil Tahun 1445 H/2024 M (lanjutan 2)

Selanjutnya Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta juga melakukan Pengawasan Makanan Tak’jil di 18 puskesmas wilayah kerjanya.  Langkah yang dilakukan sebagai bagian tindak lanjut  Kementerian Kesehatan RI melalui surat Direktur Penyehatan Lingkungan No. KL.02/C.VI/407/2024 tanggal  3 Maret 2024  Tentang Pembinaan dan Pengawasan Keamanan Pangan Ta’jil Pada Bulan Ramadhan 1445 H/2024 M.  

Dinas Kesehatan melibatkan lintas program terkait dari Tim Kerja KLKKKO, seksi Farmakmin alkes dan Tim Kerja Sertifikasi dan Lisensi Kesehatan serta menggandeng Dinas Perdagangan telah melakukan uji petik pengawasan pangan dan pembinaan di Pasar Kranggan, Pasar Sentul, Pasar Beringharjo, Pasar Prawirotaman, Pasar Kotagede dan Pasar Ngasem pada tanggal 19 – 27 Maret 2024 dengan membeli 5 macam sampel pangan pada tiap lokasi dan mengujinya menggunakan Kesling Kit dengan parameter uji boraks, formalin, methanil yellow, rhodamin B dan kandungan babi.

Selain hal tersebut diatas Dinas Kesehatan, Dinas Perdagangan dan Balai POM Yogyakarta juga telah melaksanakan uji petik pengawasan pangan dan pembinaan pada pedagang ta’jil di kawasan Kotagede pada Rabu, 27 Maret 2024 sore dengan membeli 15 macam jajanan dan mengujinya menggunakan Food Contamination Kit laboratorium mobil BPOM dengan parameter uji boraks, formalin, methanil yellow dan rhodamin B.

Beberapa kegiatan juga dilakukan upaya-upaya edukatif sebagai bagian dari Promosi Kesehatan antara lain:

1. Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta telah melakukan KIE terkait Keamanan Pangan secara langsung menggunakan mobil keliling maupun disebarluaskan melalui media sosial.

2. Edukasi keamanan pangan pada para penyedia jajanan/makmin yang tergabung dalam kelompok Gandeng Gendong.

3. Dinas Kesehatan dan Balai Besar Labkesmas Yogyakarta mengagendakan pengawasan makmin di Terminal Tipe A Giwangan pada Senin, 1 April 2024 dengan uji petik pada 10 warung makmin, dan diuji dengan parameter angka kuman, usap alat makan, dan usap tangan penjamah makanan.

Kegiatan lintas sektor Dinas Kesehatan dan BPOM juga mengagendakan pengawasan pangan dan pembinaan di pusat oleh-oleh Yogyakarta pada Selasa, 2 April 2024. 

Jenis sampel pangan ta’jil yang telah diuji adalah mi basah kuning, mi pentil kuning, bakso, cilok, sempol, agar-agar merah,sirup merah, tahu kuning, teri nasi, teri gundul, gereh pethek, alen-alen merah, camilan roda, cenil merah, lopis, legendar, kerupuk merah, kerupuk kuning.

   

Dengan kegiatan pengawasan makanan Ta’jil tersebut diharapkan akan meminimalisir  resiko terjadinya penyebaran penyakit yang dapat disebarkan melalui  makanan (Food Born Deases) dan Kejadian Luar Biasa Keracunan Makanan (KLB Kermak). Menjadga kesehatan disaat puasa tentunya akan membawa berkah tersendiri saat merayakan Idul Fitri 1445 H/2024 M.

 

 

Kontak Kami

JL. Gondosuli No.6 Yogyakarta Kota Yogyakarta DIY 55231 Indonesia
dinkes@jogjaprov.go.id
+62274563153
(0274)512368

Kunjungan

  • Hari Ini

  • 2.059
  • Bulan Ini

  • 1.728.429
  • Total Kunjungan

  • 21.170.195