yuniSabtu, 19 September 2020 - 15:42:01

Ayah saya meninggal bulan 24 Mei 2020 diisolasi di rs international yogyakarta pd tanggal 22 Mei 2020, dengan keluhan demam dan mual. dugaan keluarga Demam berdarah karena sebelumnya ada tetangga yang kena DB. kemudian di rapid tes dan scan torax oleh pihak IGD RS dan hasil cek darah lengkap trombosit 29 rb (jauh dibawah normal 140 rb) hasil rapid tes non reaktif dan hasil scan torax dada NORMAL, tetapi diisolasi sbg PDP hari kedua trombosit turun tp krn penanganan mngkin prosedur covid jadi meninggal di hari 3. dengan makam protap covid , hasil swab keluar setelah dimakamkan dengan hasil NEGATIF. Biaya total saya diminta PRIBADI kartu BPJS disaat awal masuk IGD ditolak karena alasan biaya nanti sesuai hasil diagnosa.saya sudah menyampaikan keluhan ke rumah sakit ,saya juga menyampaikan ke BPJS terkait penggantian biaya , pihak BPJS hanya sbg verivikasi data dan monitoring sesuai SK kemenkes mengenai status PDP positif/negatif yang akan diganti pemerintah. Rumah sakit baru klaim ke pemerintah bulan agustus 2020 setelah proses panjang yang saya lalui. Saya berharap pihak Dinkes Yogya bisa membantu follow up ke kemenkes mengenai proses klaim . Pihak keluarga sdh beban mental, sosial dan juga biaya . pasien atas nama alm. haryanto meninggal 24 Mei 2020 di RS jih Yogyakarta.terimakasih sebelumnya.