Gendola Penurun Panas
Gendola Penurun Panas
Tanaman
merambat yang berkhasiat bagi kesehatan
cukup beragam jenisnya. Satu di antaranya gendola yang mempunyai nama ilmiah Basella rubra Linn. Nama lain di
sejumlah daerah, misalnya kandula (Madura) gandola (Sunda), lembayung
(Minangkabau) dan pailo (Gorontalo).
Batang bagian tanaman ini
warnanya kemerahan Efek farmakologisnya antara
lain bersifat anti toxin, antipiretik (penurun panas dalam) dan mengeluarkan
organisme penyebab sakit dari darah. Perbanyakan tanaman biasa menggunakan biji
maupun setek batang.
Hampir seluruh
bagian tanaman gendola dapat digunakan sebagai bahan obat tradisional. Untuk
meredam keluhan radang usus buntu, seluruh tanaman gendola (60-70 gram) dicuci
menggunakan air secukupnya sampai bahan teredam seluruhnya. Jika, air rebusan
tinggal separohnya segera diangkat dan didinginkan lalu diminum. Lain lagi
untuk menyingkirkan berak darah, herbal gendola (25 gram) ditambah kapulaga (35
gram) dan 1 ayam betina tua (telah
dibuang kepala, kaki dan jeroannya) dimasak dengan air secukupnya. Air
rebusannya disaring dan diminum.
Selain itu
bisa membantu melumpuhkan influenza. Caranya, daun segar gendola (15 gram) di
cuci lalu direbus dengan 2 gelas air bersih. Setelah air tinggal separohnya
diangkat, didinginkan dan disaring. Sebelum diminum ditambah sedikit garam.
Ramuan ini rutin diminum setiap hari sampai gangguan influenza berkutik.