Detail Artikel


  • 31 Juli 2024
  • 479
  • Artikel

Terapi Sel Punca : Masa Depan Pengobatan Regeneratif

Terapi Sel Punca merupakan salah satu inovasi terbesar dalam dunia kedokteran modern. Sel Punca, atau stem cells, adalah sel-sel yang memiliki kemampuan unik untuk berkembang menjadi berbagai jenis sel dalam tubuh dan memperbaiki jaringan yang rusak. Kemampuan ini menjadikan terapi Sel Punca sebagai harapan besar untuk mengobati berbagai penyakit degeneratif dan cedera.

Sel Punca dapat dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan asalnya dan potensinya. Pertama adalah  Sel Punca Embrionik yang diiperoleh dari embrio berusia 3-5 hari, sel ini memiliki kemampuan untuk berkembang menjadi hampir semua jenis sel dalam tubuh manusia (pluripoten). Kedua, Sel Punca Dewasa yang ditemukan dalam berbagai jaringan tubuh seperti sumsum tulang, darah, dan lemak, sel ini memiliki kapasitas terbatas dalam regenerasi sel (multipoten). Dan terakhir adalah Sel Punca Induksi Pluripoten (iPSC)  yaitu sel dewasa yang di-reprogram secara genetik untuk kembali ke status pluripoten. Ini memungkinkan pembuatan Sel Punca yang kompatibel dengan pasien tanpa kontroversi etis.

Sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi Kedokteran dimana pelayanan sel punca dan/atau sel telah dapat dimanfaatkan dalam upaya pelayanan kesehatan, Kementerian Kesehatan telah menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 32 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Sel Punca dan/atau sel. Pengaturan penyelenggaraan Pelayanan Sel Punca dan/atau Sel bertujuan untuk:

a. memberikan pedoman bagi fasilitas pelayanan kesehatan sebagai penyelenggara Pelayanan Sel Punca dan/atau Sel;

b. memberikan perlindungan dan kepastian hukum kepada Pasien, Pendonor, dan fasilitas pelayanan kesehatan sebagai penyelenggara Pelayanan Sel Punca dan/atau Sel.

Terapi Sel Punca telah menunjukkan potensi yang luar biasa dalam berbagai bidang medis diantaranya adalah pengobatan penyakit Degeneratif. Penyakit Degeneratif seperti Parkinson, Alzheimer, dan penyakit jantung telah menjadi fokus utama penelitian terapi Sel Punca. Sel Punca dapat menggantikan sel-sel yang rusak dan memulihkan fungsi organ yang terkena. Potensi Sel Punca juga dapat digunakan untuk pemulihan cedera tulang dan sendi. Terapi Sel Punca telah digunakan untuk mempercepat penyembuhan patah tulang dan mengobati gangguan sendi seperti osteoartritis. Potensi lain adalah untuk penyakit autoimun dimana Sel Punca dapat membantu mengatur sistem kekebalan tubuh dan digunakan dalam pengobatan penyakit autoimun seperti multiple sclerosis dan lupus. Sel Punca juga sangat berpotensi dalam transplantasi organ. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa Sel Punca dapat digunakan untuk menumbuhkan organ baru, yang dapat mengurangi ketergantungan pada donor organ.

Keuntungan yang diperoleh dari penggunaan Sel Punca adalah regenerasi jaringan dimana Sel Punca memiliki kemampuan untuk memperbaiki dan menggantikan jaringan yang rusak, memberikan harapan baru bagi pasien dengan penyakit kronis. Penggunaan Sel Punca juga dapat menurunkan risiko penolakan dengan menggunakan Sel Punca yang diambil dari tubuh pasien sendiri, risiko penolakan oleh sistem kekebalan tubuh dapat diminimalkan.

Meskipun banyak keuntungan yang diperoleh, pengunaan sel Punca juga masih menghadapi berbagai tantangan yaitu  :

1. Etika: Penggunaan Sel Punca embrionik menimbulkan isu etis karena melibatkan penggunaan embrio manusia,

2. Risiko Terapi: Masih ada risiko terkait dengan terapi Sel Punca, termasuk kemungkinan pembentukan tumor dan respon imun yang tidak diinginkan, dan

3. Biaya: Terapi Sel Punca saat ini masih sangat mahal dan belum dapat diakses oleh semua kalangan.

Penelitian tentang terapi Sel Punca terus berkembang dengan pesat. Kemajuan teknologi dan pemahaman yang lebih mendalam tentang biologi Sel Punca diharapkan dapat mengatasi tantangan yang ada. Di masa depan, terapi Sel Punca berpotensi menjadi bagian integral dari pengobatan medis, memberikan solusi yang lebih efektif dan personal bagi pasien dengan berbagai kondisi kesehatan.

Terapi Sel Punca menawarkan peluang revolusioner dalam dunia kedokteran dengan potensinya untuk meregenerasi jaringan dan organ yang rusak. Meskipun masih menghadapi berbagai tantangan, inovasi dalam penelitian dan aplikasi klinis terus membuka jalan bagi masa depan pengobatan yang lebih baik dan lebih berkelanjutan. Dengan demikian, terapi Sel Punca bukan hanya menjadi harapan, tetapi juga kenyataan yang terus mendekat.

 

Seksi Farmakmin dan Alkes

Bidang SDK Dinas Kesehatan DIY

Kontak Kami

JL. Gondosuli No.6 Yogyakarta Kota Yogyakarta DIY 55231 Indonesia
dinkes@jogjaprov.go.id
+62274563153
(0274)512368

Kunjungan

  • Hari Ini

  • 2.842
  • Bulan Ini

  • 3.094.979
  • Total Kunjungan

  • 26.109.030