.jpeg)
PSC 119 DIY Melakukan Penjagaan Kesehatan Dalam Acara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 116 Tahun 2024 Daerah Istimewa Yogyakarta
Pada 20 Mei 1908, lahir organisasi bernama Boedi Oetomo, yang mana di masa itu telah menumbuhkan bibit bagi cita-cita mewujudkan kemerdekaan Indonesia. Hari berdirinya Boedi Otomo inilah yang dapat menjadi simbol dari Hari Kebangkitan Nasional yang dirayakan hari ini.
Sebagai rangkaian peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 yang mengusung tema “Bangkit Untuk Indonesia Emas”, Pemda DIY beserta berbagai komponen lain, melakukan upacara bendera serta ziarah. Upacara bendera dilakukan di Lapangan Panahan Kenari yang dipimpin oleh Kepala Badan Intelijen Negara Daerah DIY, Brigjen TNI Rachmad Pudji Susetyo. Sementara kegiatan ziarah dilakukan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Dr. Wahidin Soedirohusodo yang dipimpin oleh Wakil Kepala Kepolisian Daerah DIY, Brigjen Pol Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.
Di TMP tersebut, bersemayam pahlawan nasional Dr. Wahidin Soedirohusodo. Dokter Wahidin Soedirohoesodo dikenal sebagai pelopor semangat kebangsaan Indonesia. Beliau adalah tokoh yang mengilhami lahirnya organisasi Budi Utomo pada 20 Mei 1908.
PSC 119 DIY bersama dengan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, PMI DIY, serta PMI Kota Yogyakarta bertindak sebagai tim kesehatan telah mengikuti rangkaian acara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Lapangan Panahan Kenari dan TMP Dr Wahidin Seodirohusodo. Selama kegiatan berlangsung, terdapat setidaknya 33 pasien yang merupakan peserta upacara yang mengalami keluhan seperti pusing, pingsan, kelelahan, kram otot, nyeri perut, mual, muntah, dan sesak nafas yang membutuhkan penanganan medis. Semua pasien dilakukan penanganan di lokasi, tidak ada peserta yang memerlukan rujukan ke fasilitas kesehatan. (sdp)