Detail Artikel


  • 13 November 2024
  • 69
  • Artikel

PIJAT BAYI (TEKNIK DAN TIPS UNTUK ORANG TUA BARU)

Pijat Bayi : Teknik dan Tips untuk Orang Tua Baru

Pijat atau Masase Bayi merupakan terapi sentuhan yang sudah dikenal sejak jaman dahulu dan digunakan sebagai salah satu pengobatan non farmakologis. Di Indonesia pijat bayi ada sejak dahulu kala, dan sudah turun temurun dilakukan tanpa diketahui bagaimana pijatan atau sentuhan berdampak positif bagi tubuh manusia. Tujuan dari pijat bayi adalah untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan bayi. Pertumbuhan dan perkembangan bayi akan mencapai optimal apabila adanya interaksi antara genetic, tingkah laku, lingkungan dan rangsangan yang berguna (Saputri, 2019). Selain itu, pijat bayi memiliki banyak sekali manfaat yang didapatkan, seperti membantu meningkatkan kualitas tidur pada anak, meningkatkan berat badan, meningkatkan system kekebalan tubuh, membantu membangun ikatan antara orang tua dan bayi, membangun kepercayaan diri seorang ibu terutama bagi orang tua baru, dan meningkatkan rasa nyaman pada bayi (Julianti,2017).

Indikasi dan Kontraindikasi Pijat Bayi

Menurut Globalmed Learning Center (2015) dalam (Yuniastri, 2021) terdapat 5 indikasi dari pijat bayi yaitu:

  1. Bayi yang lahir premature
  2. Bayi dengan berat badan kurang
  3. Bayi yang susah makan
  4. Bayi yang rewel
  5. Bayi dalam kondisi sehat untuk membantu merangsang perkembangan motoric

Sedangkan untuk kontraindikasinya menurut Globalmed Learning Center (2015) dalam (Yuniastri, 2021) terdapat 5 kontraindikasi dari pijat bayi yaitu :

  1. Bayi dalam kondisi kenyang atau setelah selesai makan
  2. Bayi dalam kondisi sedang tidur
  3. Memaksa bayi yang tidak ingin dipijat hingga menangis
  4. Bayi dalam kondisi kesehatan yang kurang baik seperti sedang demam
  5. Memaksakan posisi pijat tertentu pada bayi

Teknik Pijat Bayi yang Baik dan Benar

Teknik dalam pijat bayi sebaiknya dimulai dari bagian kaki bayi terlebih dahulu. Hal ini karena kaki merupakan bagian tubuh yang mudah diakses dan dapat memberikan stimulasi awal yang baik dalam pemijatan. Selain itu juga membantu bayi merasa nyaman dan aman saat menerima pijatan. Pijat bayi biasanya dilakukan sebelum tidur dan minimal 2 kali dalam seminggu dengan durasi waktu pemijatan kurang lebih 15 menit (Rahmani, 2020).

Teknik Pijat Bayi

  1. Posisi Terlentang
    1. Bagian Kaki 
Lakukan pijatan pada bagian jari dan punggung kaki bayi dengan gerakan usapan lembut kearah atas, dimulai dari bagian jari kaki kearah punggung kaki.

Sumber : https://kumparan.com/kumparanmom/seperti- apa-kaki-bayi-baru-lahir-yang-normal-dan- sehat-1u1wATLiPYo

Lakukan pijatan pada bagian otot kaki bawah dengan gerakan usapan lembut kearah atas, dimulai dari pergelangan kaki naik keatas hingga ke lutut. Pada bagian ini pemijatan dilakukan hanya pada bagian samping atau otot kaki dan jangan mengenai bagian tulang.

Sumber : https://www.family.abbott/id- id/pediasure/tools-and-resources/infos-about-child-growth/child-health/ciri-kaki-o-pada-anak.html

Lakukan pijatan pada bagian otot kaki atas dengan gerakan usapan lembut kearah atas, dimulai dari atas lutut naik keatas hingga pangkal paha. Jika memijat pada bagian paha dalam bayi, gerakan memijat nya dari dalam diarahkan kearah luar.

 

 

Sumber : https://www.rspondokindah.co.id/id/news/normalkah- kaki-buah-hati-anda

b. Bagian Perut (Pijatan “I LOVE YOU”)

Lakukan pijatan dengan menggunakan tiga ujung jari dengan gerakan usapan lembut, dimulai dari perut bagian kiri atas kemudian kearah bawah seperti membentuk huruf I

Lakukan pijatan dengan menggunakan tiga ujung jari dengan gerakan usapan lembut, dimulai dari perut bagian kanan atas ke kiri atas perut kemudian kearah bawah seperti membentuk huruf L terbalik

Lakukan pijatan dengan menggunakan tiga ujung jari dengan gerakan usapan lembut, dimulai dari perut bagian kanan bawah keatas kemudian kearah bawah seperti membentuk huruf U terbalik

c. Bagian Dada

Letakkan kedua tangan diatas dada bayi, kemudian lakukan pemijatan dengan gerakan usapan lembut kearah atas lalu ke samping dan Kembali lagi pada posisi awal, pada pemijatan dada bayi ini gerakannya seperti membentuk kupu – kupu.

 

Kontak Kami

JL. Gondosuli No.6 Yogyakarta Kota Yogyakarta DIY 55231 Indonesia
dinkes@jogjaprov.go.id
+62274563153
(0274)512368

Kunjungan

  • Hari Ini

  • 24.434
  • Bulan Ini

  • 3.094.979
  • Total Kunjungan

  • 28.757.107