Peningkatan Kapasitas Petugas Dalam Rangka Introduksi Imunisasi PCV Di DIY
Pneumonia merupakan penyebab utama kematian balita di dunia. prevalensi pneumonia di Indonesia sebesar 2% dan menjadi salah satu penyebab utama kematian bayi dan balita. Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk menurunkan angka kematian balita yang disebabkan oleh pneumonia melalui program imunisasi Pneumococcus Conjugated Vaccine (PCV).
Pelaksanaan introduksi imunisasi PCV diawali dengan program demonstrasi imunisasi PCV di Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Bangka Belitung pada tahun 2017 – 2019. Selama periode tersebut tidak terdapat KIPI serius yang dilaporkan, sehingga ITAGI merekomendasikan agar implementasi imunisasi PCV perlu diperluas sampai mencapai skala nasional pada tahun 2022 termasuk di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Supaya pelaksanaan introduksi imunisasi PCV dapat berjalan dengan baik dan lancar, diperlukan adanya kegiatan peningkatan kapasitas dan penyusunan microplanning introduksi imunisasi PCV bagi pengelola program imunisasi di tingkat Provinsi hingga Petugas Pelayanan di Puskesmas.
Dalam rangka mensukeskan kegiatan tersebut CHAI (Clinton Health Acces Initiative) yang bermitra dengan Kementerian Kesehatan memberikan dukungan kepada 7 provinsi terpilih untuk melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Introduksi Imunisasi salah satu nya di Daerah Istimewa Yogyakarta yang dilaksanakan pada dalam 3 Angkatan. Angkatan pertama pada tanggal 4-5 Juni 2022 untuk kabupaten Bantul dan kota yogyakarta, Angkatan 2 pada tanggal 6-7 Juli 2022 untuk kabupaten kulo progo dan sleman , serta Angkatan 3 pada tanggal 11-12 untuk kabupaten gunung kidul. Adapun peserta yang terlibat adalah petugas imunisasi, farmasi, KIA, Promkes dan Yankes di dinas Kesehatan Kab/Kota serta koordinator imunisasi di puskesmas.
Dalam pelaksanaan introduksi peserta dibekali materi terkait kebijakan pelaksanaan imunisasi yang disampaikan langsung oleh tim kerja imunisasi tambahan dan khusus kementerian Kesehatan. Selain itu terdapat materi kemanan imunisasi ganda dan surveilans kIPI yang disampaikan oleh KOMDA KIPI DIY. Tujuan dari pertemuan ini adalah petugas Kesehatan hingga level puskesmas dapat Menyusun asesmen kesiapan terhadap introduksi vaksin PCV serta menyusun microplanning.
Harapanya setelah mendapatkan pelatihan petugas kesehatan lebih siap dalam pelaksanaan imunisasi PCV, mengingat usia pemberian imunisasi PCV adalah pada bayi usia 2,3 dan 12 bulan, dimana di DIY pada usia 2 dan 3 bulan bersamaan dengan pemberian imunisasi DPT-HB-HIB dan IPV.