Detail Artikel


  • 30 Mei 2016
  • 6.460
  • Artikel

Trik dan Tips Berpuasa Bagi Ibu Hamil dan Menyusui

Para ibu hamil dan ibu menyusui kerapkali was-was saat memasuki bulan Ramadhan. Mereka khawatir puasa yang dilakukan di bulan suci ini dapat memengaruhi perkembangan dan kesehatan janin atau bayi. Sebuah penelitian di Inggris membuktikan bahwa berpuasa tidak memengaruhi kondisi janin ibu hamil. 

Ahli kebidanan dan kandungan Klinik Yasmin dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM)Jakarta dr Marly Susanti SpOG, tidak ada perbedaan antara perempuan hamil atau menyusui dan yang tidak.
 Ibu hamil atau yang sedang menyusi boleh puasa, ujar dia di Jakarta, kemarin.  Menurut Marly, pada ibu hamil, glukosa, insulin, laktat dan carnitin turun, sedangkan trigliseride dan hydroxybutyrate meningkat. Dengan demikian ibu hamil yang mengerjakan puasa Ramadhan, dia dan janinnya tidak akan kekurangan gizi. 

Tapi itu asalkan dia mengonsumsi makanan yang seimbang selama buka puasa, sahur, dan selama waktu di antara buka dan sahur. Puasa juga tidak mempengaruhi berat badan bayi yang akan lahir,
papar dia.  Puasa pada hakekatnya hanya memindahkan makan pagi, siang dan malam menjadi buka, sahur dan waktu di antaranya. Tubuh manusia dapat mendeposit makanan dan dapat menggunakannya saat diperlukan. 

Namun demikian, menurut Marly, bila ibu hamil atau menyusui merasa lemah, pusing, mual atau masalah kesehatan yang ada hubungannya dengan puasa seperti hipertensi, sebaiknya segera membatalkan puasa dan langsung makan dan minum. 

Indikator kekurangan kalori itu rasa lemas, keluar keringat dingin, keringat dari ujung jari. Untuk mengatasinya, segera minum teh manis,
ungkap Marly. Demikian pula apabila hamil pada trimester pertama yang disertai mual-mual, muntah, dan muntah yang hebat (hyperemisis gravidarum), atau perdarahan, sebaiknya tidak berpuasa. 

anita hamil/menyusui yang memutuskan tetap menjalankan ibadah puasa Ramadhan harus sahur. Sebab hakikatnya sahur adalah sarapan yang berfungsi untuk menghasilkan energi yang akan digunakan sehari nanti. Berikut tip sahur untuk ibu hamil:

 

·         Pilih makanan yang mencukupi dengan prinsip gizi cukup dan seimbang. Komposisi yang seimbang adalah 50% karbohidrat, 30% protein dan 10-20% lemak. Makanan yang mengandung karbohidrat misalnya nasi, gandum, makanan yang mengandung protein tinggi misalnya daging, ayam, tahu/tempe. Tip sahur untuk ibu hamil menjadi acuan penting.

 

·         Tip sahur untuk ibu hamil lainnya adalah usahakan ada sayuran dan buah dalam menu sahur. Manfaatnya supaya BAB lancar sehingga tidak terjadi konstipasi. Biasanya menu sahur kurang serat sehingga urusan ke belakang jadi tak lancar. Padahal BAB yang tidak lancar berpotensi menyebabkan gangguan seperti wasir pada ibu hamil.

 

·         Minum susu sangat disarankan untuk menambah kekuatan. Tapi yang harus diperhatikan bila kadar gula darah ibu hamil/menyusui tergolong tinggi atau bahkan terjadi diabetes gestasional, sebaiknya gunakan susu dan pemanis yang aman/disarankan.

 

·         Makanan pedas memang menggungah selera, apalagi untuk makan sahur yang dilakukan di pagi buta. Tapi ingat, makanan yang terlalu pedas tidak disarankan untuk ibu hamil/menyusui. Kalaupun ingin makanan yang pedas, sebaiknya tidak berlebihan. Tip sahur untuk ibu hamil ini penting untuk kesehatan pencernaan ibu hamil.

 

·         Jangan lupa minum obat (bila memang ada obat yang harus diminum) dan banyak-banyak minum air putih.

 

·         Tip sahur untuk ibu hamil Sebaiknya makan sahur tidak dilakukan terburu-buru. Konsekuensinya ibu harus bangun lebih awal. Apalagi untuk ibu menyusui, pastikan si kecil dalam keadaan kenyang sehingga tidak terbangun/menangis saat ibunya makan sahur.

 

Tip Buka Puasa Untuk Ibu Hamil 

 

Tak heran kalau menjelang buka puasa, berbagai makanan disiapkan karena perut terasa sangat melilit. Apalagi menjalani puasa saat hamil/menyusui pastilah lebih lapar/haus karena asupan tidak hanya untuk diri sendiri tapi juga harus dibagi dengan janin/anak yang sedang disusui. Berikut tip buka puasa untuk  ibu hamil yang sehat:

 

·         Awali buka puasa dengan makanan yang hangat dan manis. Sebaiknya jangan langsung minum es karena bisa menyebabkan kembung akibat produksi asam lambung yang meningkat. Tapi bila wanita hamil/menyusui harus membatasi makanan/minuman manis, sebaiknya pilih pemanis yang aman.

 

·         Jangan langsung makan makanan berat. Sebaiknya berikan jeda dengan salat Maghrib, sehingga sistem pencernaan tidak serta-merta “dipaksa” bekerja keras setelah “beristirahat” seharian.

 

·         Tip buka puasa untuk ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi makanan tinggi serat seperti sayur dan buah saat berbuka puasa. Makanan tinggi serat akan dicerna dalam waktu lama, sehingga lambung bisa bersiap secara bertahap.

 

·         Sebaiknya jangan berbuka sampai kekenyangan, sebab hanya akan mengundang kantuk.

 

·         Pola makan 3 kali sehari tetap bisa dilakukan dengan makan makanan ringan, seperti roti, puding, atau makanan kecil setelah salat tarawih atau sekitar jam 9 malam.

 

·         Perbanyak minum air putih di malam hari.

 

 

Sumber :

1.       http://www.tabloid-nakita.com/read/1642/tip-sahur-dan-buka-puasa-ibu-hami

2.   http://www.pdpersi.co.id/content/news.php?catid=5&mid=5&nid=5

Kontak Kami

JL. Gondosuli No.6 Yogyakarta Kota Yogyakarta DIY 55231 Indonesia
dinkes@jogjaprov.go.id
+62274563153
(0274)512368

Kunjungan

  • Hari Ini

  • 26.251
  • Bulan Ini

  • 1.728.429
  • Total Kunjungan

  • 20.076.477