Gambaran Penyakit Potensial Wabah/KLB Pada Puskesmas Di DIY Tahun 2020
Sistem kewaspadaan dini terhadap penyakit potensial wabah/KLB salah satunya ditunjang dari unsur pelaporan surveilans secara terus menerus dan tepat waktu. Di Indonesia pelaporan sureveilans penyakit potensial wabah/KLB dilakukan salah satunya melalui pelaporan SKDR (Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon). Pelaporan SKDR dilakukan setiap minggu sesuai konsep W2 mingguan pelaporan wabah/KLB. Kelengkapan, ketepatan waktu, dan respon alert menjadi tiga point penting dalam penilaian SKDR setiap tahunnya. Tahun 2020 kelengkapan dan ketepatan waktu pelaporan SKDR mencapai lebih dari 90%, dan respon alert SKDR berhasil mencapai 100%. Dari pelaporan SKDR Tahun 2020 yang berasal dari 121 puskesmas di DIY, diperoleh sepuluh besar penyakit potensial wabah/KLB Tahun 2020 adalah sebagai berikut:
