Detail Artikel


  • 08 Desember 2020
  • 1.016
  • Artikel

Awas, Covid di Sekitar Kita

S

Sembilan bulan berlalu, kini kondisi penyebaran Covid-19 meluas di bumi Mataram. 1 Desember 2020 Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta masuk zona merah. Rekor penambahan kasus DIY mencapai 224 kasus dalam sehari. Masyarakat dinilai mulai kendor menerapkan protokol kesehatan (prokes). Transmisi lokal telah terjadi di tengah masyarakat, ditambah lagi dengan merebaknya klaster perkantoran/industri, klaster pendidikan/pondok pesantren dan klaster keluarga.

Faktanya, Covid-19 telah ada di sekitar kita. Menginfeksi orang-orang terdekat kita, anggota keluarga, tetangga, rekan kerja, atau orang-orang yang kita kenal, atau justru ada diantara kita yang pernah terkena. Virus ini telah membuat mereka harus melakukan isolasi mandiri, dirawat di rumah sakit, dan kehilangan nyawa. Sekali lagi, Covid-19 itu nyata dan kapasitas shelter untuk karantina dan tempat tidur RS memiliki keterbatasan.

Beberapa hal dapat kita lakukan untuk menghindari penularan Covid-19. Pertama, menjalankan prokes dengan 3 M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak) secara disiplin dan ketat. Kedua, tetap menjaga kesehatan jiwa dan raga. Menjaga kebugaran dengan olah raga, istirahat yang cukup, konsumsi gizi seimbang dan menambah suplemen/multivitamin untuk meningkatkan imunitas tubuh. Ketiga, menahan diri untuk tidak mengadakan atau menghadiri pertemuan yang mengumpulkan banyak orang. Mengoptimalkan teknologi informasi melalui video conference  masih menjadi alternatif terbaik pada situasi saat ini. Menunda untuk tidak melakukan perjalanan ke luar kota, baik untuk urusan pribadi maupun kunjungan kerja.

Merujuk pada dawuh Ngarsa Dalem yang meminta setiap desa kembali memperketat penerapan prokes seperti saat awal wabah merebak (KR, 4/12), merupakan sinyal kuat untuk mengembalikan sense of crisis masyarakat terhadap pandemi ini. Kepekaan bahwa saat ini pandemi masih melanda dan belum tahu sampai kapan akan berakhir sekalipun nanti sudah ada vaksin. Covid-19 bagaikan hantu, bisa dibawa oleh orang yang tampak sehat (OTG) tanpa kita mengetahuinya dan bisa menularkan kepada kita. Mari untuk selalu eling menjalankan prokes dengan disiplin. Waspada karena Covid-19 ada di sekitar kita. Doa dan harapannya kita menjadi wong kang beja, terhindar dari Covid-19.

 

Muchamad Hardoko SKM MARS,

Kontak Kami

JL. Gondosuli No.6 Yogyakarta Kota Yogyakarta DIY 55231 Indonesia
dinkes@jogjaprov.go.id
+62274563153
(0274)512368

Kunjungan

  • Hari Ini

  • 8.667
  • Bulan Ini

  • 1.728.429
  • Total Kunjungan

  • 20.853.118